Karimun Jawa adalah surga bagi para pecinta wisata bahari dan merupakan wisata impian bagiku setelah Lombok, Bangka Belitung dan Raja Ampat. Kebetulan5-8 Mei 2012 lalu, aku menyambangi surga bawah laut Indonesia tersebut. Nah, perjalanan ini merupakan pengalaman travelling yang paling berkesan buatku, pengalaman yang sangat menyenangkan sekaligus sangat mengenaskan. ingin tahu ceritanya? Let's check this out :)
Karimun Jawa Trip Backpacker
Malam itu, 4 Mei 2012 seusai sholat isya, aku, Mas Adit, Rini, Icha dan Sinta berkumpul di Terminal Bungurasih Surabaya. Tidak ada satu pun bis pantura. Bis jalur pantura dipindah ke Terminal Oso Wilangun sejak 1 Mei, sedangkan awak bus Pantura disana mogok operasi, alhasil semua calon penumpang bis jalur pantura keteteran,termasuk kami. Surabaya-Jepara harus diperpanjang menjadi Surabaya-Solo,Solo-Semarang, Semarang-Jepara. Tak terbayang mbuletnya... Kami subuh baru di Solo. Seusai menyempatkan sholat, kami mencari kursi di bis menuju Semarang
Waktu meunjukkan pukul 7 pagi, kami kebingungan. Kapal berangkat pukul 8. Kami kira kapal beroperasi setiap hari, sehingga sekalipun telat kami bisa mencari penginapan disana. Ternyata pandangan kami salah besar, Kapal hanya beroperasi sesuai jadwal dan jika hari itu kami tidak bisa menyeberang menuju Karimun, mau tidak mau kami harus menunggu hingga 4 hari lagi atau kembali menuju Surabaya dengan rasa kecewa. Keberuntungan masih berada di pihak kami, pukul 11 kapal karimunjawa express bahari masih ada 5 seat kosong, lega rasanya setelah mas Ary memesan seat untuk kami. Sesampai Terminal Jepara, kami berlari sekencang mungkin untuk mencari bis kota menuju pelabuhan Kartini. Seperti saran mas Ary, kami pun turun di perempatan dan mencari becak menuju pelabuhan. Alhamdulillah kami bisa nututi kapal, 10 menit sebelum kapal berangkat, kami sampai di dermaga.
Tak sampai 2 jam, kapal berlabuh di Pulau Karimun Jawa. Seperti mimpi, aku bisa sampai ke salah satu wisata impian yang aku gandrungi selama ini. Dengan menggunakan mobil pick up kami menuju homestay. Sesampai di homestay, kami langsung disambut dengan es kelapa, rasanya memecah kehausan dan kelelahan perjuangan kami selama perjalanan dari Surabaya. Minum es kelapa dengan menghadap ke laut lepas dan matahari senja, sungguh rasa lelah itu terbayar lunas sudah... Malamnya kami ke alun-alun untuk mencari makanan serta menonton pementasan seni masyarakat setempat. Wisatawan lokal, interlokal maupun internasional, tumplek blek di tempat tersebut.
Pagi itu kami melakukan snorkeling. Dengan menggunakan boat, kami menuju Pulau Menjangan besar. Kebetulan kami semua belum pernah snorkeling sehingga mendapat bimbingan dari Pak Mul. Rasa takut menyelimutiku. Pak Mul menjelaskan pelan-pelan kalau tidak perlu takut, entah kenapa aku masih tetap saja takut. Menjangan Kecil adalah tempat tujuan snorkeling kedua kami.
Ditempat ini kami diminta Pak Mul untuk belajar berenang hingga bisa menyentuh karang, guna dokumentasi photo, begitupun juga saat snorkeling di pulau kecil. Hari itu aku masih tidak bisa menikmati keindahan bawah laut. Jujur, aku masih takut, sehingga aku selalu menempel siapapun di sebelahku, saat photo pun aku juga tak berani nyemplung sendiri. Setelah itu kami bakar-bakar ikan dan makan siang, tentunya dengan menyempatkan diri untuk bolak balik ganti baju untuk sholat, memang sedikit ribet tapi kan kewajiban, jadi sekalipun liburan, harus disempatkan yah :) setelah itu kami menuju Spot gosong yang sekaligus menjadi tempat tujuan terakhir di hari itu.
Karimun jawa berenang dengan hiu
Seperti rencana sebelumnya, di hari ke-3 ini seusai shubuh kami berangkat menuju nirwana, berhubung pagi itu di guyur hujan deras, sehingga kami baru berangkat sekitar pukul 5. Rintik-rintik gerimis masih membasahi saat kami sampai di disana. Matahari mulai mengintip, membuat suasana menjadi hangat. Pelangi juga muncul seolah ingin menandingi kecantikan sang mentari. Sungguh indah...
Puas berkeliling di Nirwana, kami menuju penangkaran hiu. Merinding rasanya saat melihat hiu berenang kesana kemari, namun dengan bantuan Pak Mul, aku pun akhirnya berada di tengah kolam hiu. Sepertinya Pak Mul mengerti keadaanku, beliau meminta Mas Adit untuk menemaniku dan dia yang memegang penyu dan kemudian ikan pari untuk foto denganku. Berdiri saja jinjit, apalagi ditambah penyu atau ikan pari, sudah dipastikan aku akan tenggelam :D
Kami melanjutkan perjalanan menuju Cemara Besar dan melakukan snorkeling di dekat pulau ini. Namun, kali ini aku berbeda, Alhamdulillah aku akhirnya berani snorkeling sendiri, dan bisa berfoto sendiri bersama ikan-ikan. Sayangnya dalam pose-ku yang paling bagus, mukaku malah tertutup ikan... hiks hiks hiks... Karena cuaca buruk, kami menghentikan snorkeling sementara dan menujuPulau Tengah untuk ishoma.Kami menghabiskan waktu untuk bermain pasir di pantai.
Kami berpindah pulau dan bersnorkeling lagi. Cuaca buruk membuat kami terseret ombak lumayan jauh dari kapal, sehingga kami harus berenang dengan kekuatan ekstra demi menuju boat. Dingin sekali hembusan angin kala itu. Gulungan ombak begitu tinggi hingga membuat kami montang-manting, persis arena kapal bajak laut di taman hiburan, namun ini nyata. Setelah melewati ratusan ombak, akhirnya kami bersandar dan menunggu matahari terbenam. Hari itu adalah hari terakhirku di Karimun Jawa. Sunset cantik dan membuat siluet-siluet yang menarik. Mata ini seolah tak bosan memandang alam sekitar. Laut yang biru, tenang dan damai. Ingin rasanya tetap tinggal...
Setelah 3 hari sebelumnya kami berada di tanah Karimun, kami akhirnya harus bergegas pulang. Kami pulang dengan rute yang sama saat kami berangkat sebab di hari itu kami masih belum menjumpai bis menuju Surabaya. Dengan terpaksa Semarang dan Solo juga menjadi persinggahan kami. Kami tiba di Surabaya dan ternyata hari itu juga Bis Pantura mulai beroperasi kembali.. kecewa bingung tapi pasrah... HhHhHh... yang penting tetep senang.... kan liburan dari karimun jawa backpacker indonesia.
Waah, asyiik dong, travelling di karimun Jawa. Fotonya cantik-cantik, jadi pengin ke sana, haha!
BalasHapusbeautifuldays-el.blogspot.com
asik bangetttt.... makasiii... hayuuuk :D
HapusWah...ini mesti jadi catatan sebagai tujuan wisata impian...
BalasHapusiyuppp.. musti kesana :D
HapusOh..karimun Jawa..kpn aku bisa kesana ya..?hehehe
BalasHapussemoga saya bisa kesana :)
BalasHapusasyik ya tempatnya, apalagi kalo bisa traveling bareng sahabat dan keluarga
BalasHapusboleh minta kontak nya Pak Mul ga?
BalasHapus