Terharu bercampur rasa bahagia... yapp itulah perasaan yang ada di dalam hatiku saat ini. Tak henti-hentinya air mataku mengalir mengiringi perasaan yang datang ini, bahkan saat aku membuat postingan yang satu ini, maaf aku tak bisa membendung perasaanku ini. Aku bersyukur, bahkan mungkin rasa syukur yang aku miliki ini masih tetap saja kurang jika dibandingkan apa yang diberikan Allah kepadaku saat ini. Iya Alhamdulillah emak dan bapak akhirnya bisa berangkat ke Baitullah...Subhanallah... Allahu Akbar...
Semua pasti tidak mengira, bahkan aku sendiri pun sebenarnya tak mengira. Kilas balik saja ya, orang tuaku pengen banget umroh, jadi aku sempat beberapa kali ikut kontes atau lomba yang hadiahnya umroh, saat itu aku mengikuti agen sunlight, ya.. hadiahnya umroh, itu salah satu yang aku ikuti, bahkan aku sudah mengumpulkan bungkus hingga satu kardus televisi berisi bungkus sunlight, tapi hasilnya nihil.
Karena beberapa kali gagal itu, aku pasrah, akhirnya aku menabung sedikit demi sedikit dengan harapan suatu hari nanti aku bisa membawa emak dan bapak umroh, entah kapan. ya... aku sempat ciut nyali, apalagi saat aku mendengar ada orang yang sempat merendahkan impian orang tuaku, bahkan ada yang tertawa lalu menghina. Sempet sedih juga, tapi aku tetap yakin jika pasti akan ada jalan jika apa yang kita inginkan itu adalah suatu kebaikan.
"Berdoalah, Niscaya Aku Kabulkan"
"Jika Allah sudah berkehendak maka terjadilah"
ya.. ayat-ayat tersebut membuatku yakin bahwa Allah selalu mendengar setiap doa yang aku panjatkan.
Setelah beberapa mengalami kegagalan, Subhanallah... Alhamdulillah... AllahuAkbar... aku dan suami mendapatkan sepeda motor dari line. Jarak satu minggu dari situ, aku dikabari salah seorang teman jika menjadi pemenang mingguan di lomba yang diselenggarakan salah satu perumahan elit di bandung. Belum sampai disitu ternyata aku juga menjadi juara pertamanya. Alhamdulillah.
Setelah 2 motor itu terjual + hadiah yang aku bilang tadi + beberapa rupiah tabungan. Alhamdulillah akhirnya cukup untuk emak dan bapak berangkat. Mulai sibuk mencari travel, mengurus paspor, dan lain-lain, jadilah emak bapak berangkat 5 maret lalu, dan setelah 9 hari disana, Alhamdulillah sampai di Surabaya kembali dengan sehat dan juga dengan segudang cerita.
Buat teman-teman yang membaca tulisanku ini, Aku mau kasih pesan boleh yaa... jarang-jarang nih :p
Teman-teman jangan pernah berkecil hati mengenai apa yang orang lain bicarakan. Sekalipun sedih... yasudah, tapi sudah, jangan lama-lama ya sedihnya... Yakin, kalau kita sungguh-sungguh meminta kepadaNya jika itu dalam hal kebaikan pasti dikabutkan... yakin... ingat, tetap semangat dan juga berdoa ya teman :)
Semua pasti tidak mengira, bahkan aku sendiri pun sebenarnya tak mengira. Kilas balik saja ya, orang tuaku pengen banget umroh, jadi aku sempat beberapa kali ikut kontes atau lomba yang hadiahnya umroh, saat itu aku mengikuti agen sunlight, ya.. hadiahnya umroh, itu salah satu yang aku ikuti, bahkan aku sudah mengumpulkan bungkus hingga satu kardus televisi berisi bungkus sunlight, tapi hasilnya nihil.
Karena beberapa kali gagal itu, aku pasrah, akhirnya aku menabung sedikit demi sedikit dengan harapan suatu hari nanti aku bisa membawa emak dan bapak umroh, entah kapan. ya... aku sempat ciut nyali, apalagi saat aku mendengar ada orang yang sempat merendahkan impian orang tuaku, bahkan ada yang tertawa lalu menghina. Sempet sedih juga, tapi aku tetap yakin jika pasti akan ada jalan jika apa yang kita inginkan itu adalah suatu kebaikan.
"Berdoalah, Niscaya Aku Kabulkan"
"Jika Allah sudah berkehendak maka terjadilah"
ya.. ayat-ayat tersebut membuatku yakin bahwa Allah selalu mendengar setiap doa yang aku panjatkan.
Setelah beberapa mengalami kegagalan, Subhanallah... Alhamdulillah... AllahuAkbar... aku dan suami mendapatkan sepeda motor dari line. Jarak satu minggu dari situ, aku dikabari salah seorang teman jika menjadi pemenang mingguan di lomba yang diselenggarakan salah satu perumahan elit di bandung. Belum sampai disitu ternyata aku juga menjadi juara pertamanya. Alhamdulillah.
Setelah 2 motor itu terjual + hadiah yang aku bilang tadi + beberapa rupiah tabungan. Alhamdulillah akhirnya cukup untuk emak dan bapak berangkat. Mulai sibuk mencari travel, mengurus paspor, dan lain-lain, jadilah emak bapak berangkat 5 maret lalu, dan setelah 9 hari disana, Alhamdulillah sampai di Surabaya kembali dengan sehat dan juga dengan segudang cerita.
Alhamdulillah bapak sehat, meskipun sempat diserang flu berat karena suhu di Madinah katanya suhunya mencapai 20 derajat. Hotel tempat menginap juga bagus, mbak mas dari tournya juga ramah-ramah dan juga baik-baik, jadinya nyaman. Pokoknya perjalanannya Alhamdulillah banget.
" Nduk... pesawate gede banget, bapak pertama kali numpak pesawat langsung nang luar negri, pertama kali nginep nang hotel yo langsung nang luar negri... Alhamdulillah"
( Nak... Pesawatnya besar banget, bapak pertama kali naik pesawat langsung ke luar negeri, pertama kali nginep di hotel juga ini, langsung di luar negeri juga, Alhamdulillah )
"Waduh ndukk.. nang kono wonge uwakeeehh, sampe koyok semut.. "
(Aduh nak... disana orangnya banyak banget, sampai seperti semut.)
"Aku munggah nang jabal rahmah, munggah dewe... emakmu gak melu, pegel jarene... padahal kan pengene ben romantis terus ngunu koyo Nabi Adam ambek Ibu Hawa, heheheh..."
(Äku naik ke jabal rahmah sendiri, emak gak ikut naik, capek katanya... padahal kan pengen kayak nabi Adam dan Ibu Hawa ... hehehhe)
cerita bapak dengan senang , aku pun ikut senang mendengarnya. Seneng banget pokoknya...
Teman-teman jangan pernah berkecil hati mengenai apa yang orang lain bicarakan. Sekalipun sedih... yasudah, tapi sudah, jangan lama-lama ya sedihnya... Yakin, kalau kita sungguh-sungguh meminta kepadaNya jika itu dalam hal kebaikan pasti dikabutkan... yakin... ingat, tetap semangat dan juga berdoa ya teman :)
Alhamdulillah.. akhrinya emak dan bapak bisa berangkat.. umroh..mantaps..mbak..
BalasHapusAlhamdulillah iya mas... makasii :)
BalasHapus